Tour Belitung kini masih diminati oleh wisatawan baik dari dalam negeri atau luar negeri. Sebenarnya bila melihat perkembangan wisata di Belitung mulai ada peningkatan. Pertumbuhan sektor wisata di Belitung mulai tumbuh di era 2000an. Apalagi kawasan tersebut pernah menjadi salah satu lokasi pembuatan film layar lebar di tahun 2008 silam. Tidak salah jika paket liburan ini laris. Sesuai dengan penamaannya, liburan tersebut hanya memakan waktu dua hari dan satu malam saja.
Paket Tour Belitung
Paket Wisata Belitung
Wisata Belitung
Liburan Belitung
Link
Jumat, 10 April 2020
Selasa, 07 April 2020
10 TEMPAT WISATA DI BELITUNG YANG BIKIN KAGUM
Film Laskar Pelangi yang booming pada tahun 2008, memotret dengan paling sempurna keindahan alam yang Paket Tour Belitung. Sehingga Pulau yang terbagi atas 2 kabupaten, yaitu Kabupaten Belitung dengan ibukotanya Tanjung Pandan dan Kabupaten Belitung Timur yang beribukota di Manggar ini dipenuhi oleh wisatawan, baik yang datang dari luar propinsi maupun dari mancanegara.
Bagi Tour Belitung yang mulai membina sektor pariwisata pada mula tahun 2.000, boomingnya film Laskar Pelangi seolah menjadi berkah tersendiri, sebab secara tidak langsung telah menolong mempromosikan sebanyak objek wisata yang sekitar ini jarang dilirik oleh wisatawan, sebenarnya memiliki pesona yang luar biasa.
Bagi kita yang sempat terpukau menonton pemandangan yang menjadi latar belakang film Laskar Pelangi, usahakanlah untuk berangjangsana ke 10 lokasi wisata di Belitung inilah ini, dan kita akan diciptakan terkagum-kagum.
Pantai Tanjung Tinggi
Inilah di antara pantai yang menjadi tempat shooting film Laskar Pelangi. Dengan pasirnya yang berwarna putih berdandan batu-batu granit berukuran besar menciptakan Pantai Tanjung Tinggi tampak eksotis. Air lautnya yang bening dengan ombak yang tenang pun sangat mengasyikkan untuk digunakan mandi dan berenang tanpa merasa cemas akan terseret ombak.
Puas bermain dengan air dan pasir, pengunjung yang merasa lapar dapat menuju ke tepi pantai, sebab di sana terdapat tidak sedikit warung yang menghidangkan sekian banyak menu utamanya sekian banyak macam olahan seafood.
Pantai Tanjung Kelayang
Berlokasi di sebelah Utara Pulau Belitung, pantai yang pun menjadi latar belakang film Laskar Pelangi ini terbagi atas dua bagian yakni pantai sebelah barat yang dihiasi gugusan batu-batu granit berukuran besar dan pantai sebelah unsur timur dengan pasir putihnya yang bersih dan halus.
Dengan air lautnya yang bening dan tenang menciptakan wisatawan dapat merasakan beragam kegiatan yang menyenangkan, mulai dari berjemur, memancing, berenang sampai diving dan snorkeling. Keindahan dari Pantai Tanjung Kelayang semakin memukau sebab dikelilingi oleh sejumlah pulau, yakni Pulau Kepayang, Pulau Lengkuas, Pulau Pasir serta sejumlah pulau kecil lainnya.
Pantai Tanjung Pendam
Dengan tempat yang tidak jauh dari pusat Kota Tanjung Pandan, menjadikan pantai ini menjadi sasaran utama wisatawan lokal saat hendak menikmati keadaan santai, utamanya pada senja hari, sebab sunset yang disaksikan dari area Pantai Tanjung Pendam terlihat paling menawan.
Pengunjung pun dapat merasakan wisata kuliner berupa ragam macam olahan seafood yang ditawarkan barisan rumah santap di sepanjang pinggir pantai atau menyaksikan lukisan-lukisan dan kerajinan tangan yang dipajang di galery. Jika hendak menginap, terdapat sejumlah hotel yang menghadap ke arah pantai dengan tarif ratusan ribu sampai jutaan rupiah.
Pulau Lengkuas
Sebuah bangunan mercusuar tua yang di bina pada tahun 1882 oleh Pemerintah Kolonial Belanda, menjadi penanda eksistensi pulau eksotis yang dikelilingi pasir putih dan batu-batu granit dengan berbagai format dan ukuran ini. Keindahan pantainya yang sering dijadikan persinggahan penyu hijau menjadi semakin menyeluruh dengan keindahan taman bawah lautnya yang akan memanjakan mereka yang mempunyai hobby diving dan snorkeling.
Pulau Burung
Disebut Pulau Burung sebab di bibir pantainya ada bongkahan batu granit berukuran raksasa yang bentuknya serupa seekor burung. Berlokasi di Kecamatan Sijuk dengan jarak yanag tidak begitu jauh dari Pantai Tanjung Kelayang pulau ini dapat dicapai dengan memakai perahhu motor yang dapat dicarter dari semua nelayan di Pantai Tanjung Kelayang.
Pulau seluas 2 hektar yang menjadi trade mark Kabupaten Belitung ini, di samping mempunyai pantai yang estetis juga menyuguhkan taman bawah laut yang memukau. Terumbu karang dan sekian banyak jenis ikan serta habitat laut yang beda siap menyambut peminat snorkeling. Tidak butuh harus diving untuk merasakan taman bawah laut tersebut, sebab keindahannya telah dapat dinikmati pada kedalaman 50 – 100 cm dari atas permukaan air.
Pulau Kepayang
Memiliki luas selama 12 hektar, pulau yang oleh warga lokal dinamakan Pulau Babi ini, menjadi di antara tempat yang dikunjungi dalam perjalanan island hopping mengarah ke Pulau Lengkuas. Berbagai format batuan granit raksasa serta koral-koral meja seolah tumbuh dari dasar laut diakibatkan air lautnya yang paling jernih. Wisatawan pun akan dimanjakan oleh terumbu karang yang berwarna-warni ketika menjelajah area perairannya dengan mengerjakan diving dan snorkeling.
Di samping menyuguhkan pemandangan yang memukau, Pulau Kepayang pun merupakan tujuan eko-wisata, sebab pulau ini dijadikan lokasi penangkaran penyu sisik. Berbagai fasilitaspun tersedia untuk wisatawan yang berkunjung, mulai dari lokasi persewaan perlengkapan diving dan snorkeling, rumah santap sampai dengan penginapan dalam format eco-lodge.
Pulau Leebong
Di samping menghadirkan keadaan yang tenang dan jauh dari kebisingan, Pulau Leebong pun dilengkapi dengan sekian banyak macam fassilitas yang menciptakan wisatawan dijamin akan kerasan saat merasakan pemandangan yang disuguhkan. Berbagai kegiatan menarik dapat dilaksanakan di sini mulai dari menyusuri pantai dengan memakai sepeda kayuh, mengembara hutan mangrove dan bersantai di rumah-rumah pohon, merasakan panorama pantai dengan duduk di gazebo-gazebo, mengembara pulau dengan mengerjakan tracking pun mencoba sekian banyak fasilitas water sport, laksana kano dan jetsky.
Bukit Batu Baginde
Terletak di Desa Padang Mandis, Kecamatan Membalong, objek wisata ini berupa sepasang batu granit berukuran raksasa dengan elevasi 250 meter dari atas permukaan tanah. Karena batu raksasa itu sepasang dan letaknya saling berhadapan, masyarakat setempat menjulukinya Batu Laki dan Batu Bini.
Tidak gampang untuk memanjat bukit yang menjadi unsur dari Geopark Pulau Belitung ini, sebab jalan yang mesti dilalui lumayan curam. Tapi, begitu hingga di puncak, pendaki akan diciptakan terpesona oleh indahnya pemandangan yang terhampara di kaki bukit.
Air Terjun Gurok Beraye
Tidak melulu pantai dan pulau yang indah, Kabupaten Belitung pun mempunyai wisata air terjun yang tidak kalah menawan, yaitu Air Terjun Gurok Beraye yang sedang di Dusun Air Pegantungan, Desa Kacang Botor, Kecamatan Badau yang jaraknya selama 32 km dari pusat Kota Tanjung Pandan. Tepatnya di area Hutan Lindung Gunung Tajam.
Meski masuk ke area hutan, pengunjung tidak butuh khawatir sebab jarak tempat air terjun dengan lokasi parkir kendaraan tidak begitu jauh. Di samping aman, pemandangan yang disuguhkan air terjun beserta alam di sekelilingnya akan membuat pengunjung tak sempat pulang.
Desa Nelayan Tanjung Binga
Desa yang menjadi unsur dari Kecamatan Sijuk ini adalahperkampungan nelayan yang pun penghasil ikan asin terbesar di Kabupaten Belitung. Dihuni selama 100 Kepala Keluarga, Desa Tanjung Binga terlihat estetis pada ketika perahu-perahu nelayan berangkat melaut selama pukul 13.00 serta ketika perahu-perahu tersebut kembali kembali selama pukul 03.00.
Baca Juga : Paket Wisata Belitung
Desa ini unik untuk dikunjungi selain sebab panorama pantainya yang estetis dan penduduknya yang ramah-tamah pun karena kegiatan para nelayan yang unik untuk dilihat, mulai dari menurunkan hasil tangkapan ikan dari atas perahu hingga dengan kegiatan jual beli antara nelayan dengan pedagang. Wisatawanpun dapat membawa pulang ikan segar dengan membelinya dari semua nelayan dengan harga yang lebih murah dikomparasikan dengan harga ikan di pasar.
Bagi Tour Belitung yang mulai membina sektor pariwisata pada mula tahun 2.000, boomingnya film Laskar Pelangi seolah menjadi berkah tersendiri, sebab secara tidak langsung telah menolong mempromosikan sebanyak objek wisata yang sekitar ini jarang dilirik oleh wisatawan, sebenarnya memiliki pesona yang luar biasa.
Bagi kita yang sempat terpukau menonton pemandangan yang menjadi latar belakang film Laskar Pelangi, usahakanlah untuk berangjangsana ke 10 lokasi wisata di Belitung inilah ini, dan kita akan diciptakan terkagum-kagum.
Pantai Tanjung Tinggi
Inilah di antara pantai yang menjadi tempat shooting film Laskar Pelangi. Dengan pasirnya yang berwarna putih berdandan batu-batu granit berukuran besar menciptakan Pantai Tanjung Tinggi tampak eksotis. Air lautnya yang bening dengan ombak yang tenang pun sangat mengasyikkan untuk digunakan mandi dan berenang tanpa merasa cemas akan terseret ombak.
Puas bermain dengan air dan pasir, pengunjung yang merasa lapar dapat menuju ke tepi pantai, sebab di sana terdapat tidak sedikit warung yang menghidangkan sekian banyak menu utamanya sekian banyak macam olahan seafood.
Pantai Tanjung Kelayang
Berlokasi di sebelah Utara Pulau Belitung, pantai yang pun menjadi latar belakang film Laskar Pelangi ini terbagi atas dua bagian yakni pantai sebelah barat yang dihiasi gugusan batu-batu granit berukuran besar dan pantai sebelah unsur timur dengan pasir putihnya yang bersih dan halus.
Dengan air lautnya yang bening dan tenang menciptakan wisatawan dapat merasakan beragam kegiatan yang menyenangkan, mulai dari berjemur, memancing, berenang sampai diving dan snorkeling. Keindahan dari Pantai Tanjung Kelayang semakin memukau sebab dikelilingi oleh sejumlah pulau, yakni Pulau Kepayang, Pulau Lengkuas, Pulau Pasir serta sejumlah pulau kecil lainnya.
Pantai Tanjung Pendam
Dengan tempat yang tidak jauh dari pusat Kota Tanjung Pandan, menjadikan pantai ini menjadi sasaran utama wisatawan lokal saat hendak menikmati keadaan santai, utamanya pada senja hari, sebab sunset yang disaksikan dari area Pantai Tanjung Pendam terlihat paling menawan.
Pengunjung pun dapat merasakan wisata kuliner berupa ragam macam olahan seafood yang ditawarkan barisan rumah santap di sepanjang pinggir pantai atau menyaksikan lukisan-lukisan dan kerajinan tangan yang dipajang di galery. Jika hendak menginap, terdapat sejumlah hotel yang menghadap ke arah pantai dengan tarif ratusan ribu sampai jutaan rupiah.
Pulau Lengkuas
Sebuah bangunan mercusuar tua yang di bina pada tahun 1882 oleh Pemerintah Kolonial Belanda, menjadi penanda eksistensi pulau eksotis yang dikelilingi pasir putih dan batu-batu granit dengan berbagai format dan ukuran ini. Keindahan pantainya yang sering dijadikan persinggahan penyu hijau menjadi semakin menyeluruh dengan keindahan taman bawah lautnya yang akan memanjakan mereka yang mempunyai hobby diving dan snorkeling.
Pulau Burung
Disebut Pulau Burung sebab di bibir pantainya ada bongkahan batu granit berukuran raksasa yang bentuknya serupa seekor burung. Berlokasi di Kecamatan Sijuk dengan jarak yanag tidak begitu jauh dari Pantai Tanjung Kelayang pulau ini dapat dicapai dengan memakai perahhu motor yang dapat dicarter dari semua nelayan di Pantai Tanjung Kelayang.
Pulau seluas 2 hektar yang menjadi trade mark Kabupaten Belitung ini, di samping mempunyai pantai yang estetis juga menyuguhkan taman bawah laut yang memukau. Terumbu karang dan sekian banyak jenis ikan serta habitat laut yang beda siap menyambut peminat snorkeling. Tidak butuh harus diving untuk merasakan taman bawah laut tersebut, sebab keindahannya telah dapat dinikmati pada kedalaman 50 – 100 cm dari atas permukaan air.
Pulau Kepayang
Memiliki luas selama 12 hektar, pulau yang oleh warga lokal dinamakan Pulau Babi ini, menjadi di antara tempat yang dikunjungi dalam perjalanan island hopping mengarah ke Pulau Lengkuas. Berbagai format batuan granit raksasa serta koral-koral meja seolah tumbuh dari dasar laut diakibatkan air lautnya yang paling jernih. Wisatawan pun akan dimanjakan oleh terumbu karang yang berwarna-warni ketika menjelajah area perairannya dengan mengerjakan diving dan snorkeling.
Di samping menyuguhkan pemandangan yang memukau, Pulau Kepayang pun merupakan tujuan eko-wisata, sebab pulau ini dijadikan lokasi penangkaran penyu sisik. Berbagai fasilitaspun tersedia untuk wisatawan yang berkunjung, mulai dari lokasi persewaan perlengkapan diving dan snorkeling, rumah santap sampai dengan penginapan dalam format eco-lodge.
Pulau Leebong
Di samping menghadirkan keadaan yang tenang dan jauh dari kebisingan, Pulau Leebong pun dilengkapi dengan sekian banyak macam fassilitas yang menciptakan wisatawan dijamin akan kerasan saat merasakan pemandangan yang disuguhkan. Berbagai kegiatan menarik dapat dilaksanakan di sini mulai dari menyusuri pantai dengan memakai sepeda kayuh, mengembara hutan mangrove dan bersantai di rumah-rumah pohon, merasakan panorama pantai dengan duduk di gazebo-gazebo, mengembara pulau dengan mengerjakan tracking pun mencoba sekian banyak fasilitas water sport, laksana kano dan jetsky.
Bukit Batu Baginde
Terletak di Desa Padang Mandis, Kecamatan Membalong, objek wisata ini berupa sepasang batu granit berukuran raksasa dengan elevasi 250 meter dari atas permukaan tanah. Karena batu raksasa itu sepasang dan letaknya saling berhadapan, masyarakat setempat menjulukinya Batu Laki dan Batu Bini.
Tidak gampang untuk memanjat bukit yang menjadi unsur dari Geopark Pulau Belitung ini, sebab jalan yang mesti dilalui lumayan curam. Tapi, begitu hingga di puncak, pendaki akan diciptakan terpesona oleh indahnya pemandangan yang terhampara di kaki bukit.
Air Terjun Gurok Beraye
Tidak melulu pantai dan pulau yang indah, Kabupaten Belitung pun mempunyai wisata air terjun yang tidak kalah menawan, yaitu Air Terjun Gurok Beraye yang sedang di Dusun Air Pegantungan, Desa Kacang Botor, Kecamatan Badau yang jaraknya selama 32 km dari pusat Kota Tanjung Pandan. Tepatnya di area Hutan Lindung Gunung Tajam.
Meski masuk ke area hutan, pengunjung tidak butuh khawatir sebab jarak tempat air terjun dengan lokasi parkir kendaraan tidak begitu jauh. Di samping aman, pemandangan yang disuguhkan air terjun beserta alam di sekelilingnya akan membuat pengunjung tak sempat pulang.
Desa Nelayan Tanjung Binga
Desa yang menjadi unsur dari Kecamatan Sijuk ini adalahperkampungan nelayan yang pun penghasil ikan asin terbesar di Kabupaten Belitung. Dihuni selama 100 Kepala Keluarga, Desa Tanjung Binga terlihat estetis pada ketika perahu-perahu nelayan berangkat melaut selama pukul 13.00 serta ketika perahu-perahu tersebut kembali kembali selama pukul 03.00.
Baca Juga : Paket Wisata Belitung
Desa ini unik untuk dikunjungi selain sebab panorama pantainya yang estetis dan penduduknya yang ramah-tamah pun karena kegiatan para nelayan yang unik untuk dilihat, mulai dari menurunkan hasil tangkapan ikan dari atas perahu hingga dengan kegiatan jual beli antara nelayan dengan pedagang. Wisatawanpun dapat membawa pulang ikan segar dengan membelinya dari semua nelayan dengan harga yang lebih murah dikomparasikan dengan harga ikan di pasar.
Langganan:
Postingan (Atom)